07 Februari, 2009

Mencegah Serangan Virus Dari Flashdisk

Kalo ngomongin virus emang ga ada habisnya ya... Dan ternyata teknik penyebarannya pun semakin berkembang, didukung semakin mudahnya akses internet, serta banyaknya pengguna perangkat penyimpan data digital (Flashdisk,CD/DVD,Memory Card) sebagai media penyebarannya.

Kali ini aku cuma mo ngomongin masalah penyebaran virus melalui perangkat penyimpan data digital. Ada Flashdisk, CD/DVD, memory card, yang semua perangkat itu cara kerjanya sama, hanya bentuknya saja yang berbeda. Dan yang paling banyak digunakan pada saat sekarang ini adalah flashdisk, karena harganya yang semakin murah, bentuknya yang mungil, serta mudah digunakan. Karena semakin banyak yang menggunakan, maka media inipun menjadi sasaran empuk penyebaran virus.

Sepengetahuan saya, cara penyebaran virus melalui flashdisk ada 2 cara, yaitu karena ketidaktahuan pengguna yang mengklik/mengaktifkan file virusnya, dan yang kedua adalah karena pengaturan AutoRun Windows yang masih aktif. Sebenarnya tujuan utama sistem AutoRun pada Windows adalah untuk memudahkan pengguna, sehingga file2 musik/video/aplikasi lain dapat otomatis berjalan ketika kita memasukkan CD/DVD ke CD/DVD ROM, atau ketika flashdisk kita colokkan ke port USB. Kemudahan inilah yang dimanfaatkan virus2 sekarang untuk bisa mengaktifkan diri secara otomatis. Karena virus2 tersebut sudah dilengkapi dengan script AutoRun, maka virus tersebut akan aktif secara otomatis ketika dicolokkan ke komputer. Tapi dengan syarat, sistem AutoRun Windows juga masih aktif. Jadi bila sistem AutoRun Windows OFF/tidak aktif, maka virus tersebut tidak akan bisa mengaktifkan dirinya.

Karena secara default (belum pernah diubah) sistem AutoRun pada Windows adalah pada kondisi ON/Aktif, maka bagaimana cara untuk mengOFFkannya???
Begini caranya:
- Buka RUN pada menu Start, terus ketik gpedit.msc , terus enter
- Pada Computer Configuration ==> Administrative Templates ==> System
- Pada jendela kanan, cari Turn off Autoplay, trus klik/enter
- Pada tab Setting, pilih Enabled, terus pilih Turn off Autoplay on All drives, terus OK
- Ulangi langkah di atas pada folder User Configuration yang ada di jendela sebelah kiri. ( User Configuration -> Administrative Templates -> System -> Turn off Autoplay...

Selamat mencoba!!!

3 komentar:

  1. jadi klo sdh dinon aktipkan auto run nya, virusnya g akan menyebar otomatis? biasanya virus ada yg g kliatan g pak dokter?

    BalasHapus
  2. Yat, dakirimkan ka mami durian dr srk... enyakkk!!! ully

    BalasHapus
  3. @ Ully (my 1st Bro)
    selama masih belum berubah pengaturannya(kondisi OFF), g akan bisa aktif... makanya, sebaiknya di folder options-nya ditampilkan file2 yg hide(tersembunyi), juga file extension-nya...

    * kemarin ditelponka jg mami, tp bagaimana mo dikirim ke jogja, terlalu jauh kodong.... hehehe....

    BalasHapus